Rabu, 17 Februari 2016

Pemetaan dan Analisa Masalah Sosial



Pemetaan sosial dan analisa di wilayah Cibubur, yaitu mengenai kepadatan penduduk. Di dalam lingkungan ini, interaksi sosial terjadi dan membentuk hubungan-hubungan sosial di dalam struktur kemasyarakatan yang ada di wilayah Cibubur. Sebagai sebuah lingkungan sosial, dapat terjadi kekuatan-kekuatan sosial, simpul-simpul sosial, strata sosial, yang secara keseluruhan akan menentukan bentuk hubungan sosial di tengah masyarakat tersebut. Hubungan-hubungan sosial pada dasarnya ditentukan oleh motif-motif sosial, baik berupa kepentingan-kepentingan maupun digerakkan oleh nilai-nilai yang pada akhirnya akan menentukan pola, sikap dan perilaku masyarakat di dalam melakukan tindakan-tindakan sosial.
          Salah satu masalah sosial yang dihadapi di wilayah ini adalah terus bertambahnya kepadatan penduduk. Dengan adanya masalah sosial kepadatan penduduk ini tentunya akan timbul berbagai macam dampak yang akan terjadi, diantaranya adalah terhadap lingkungan, udara bersih, perumahan, dan dampak yang lainnya. Untuk dampak terhadap lingkungan hampir mirip dengan dampak kebutuhan udara bersih, populasi penduduk yang tidak terarah membuat kebutuhan barang dan jasa akan terus meningkat. Contoh saja hampir tiap keluarga memiliki sepeda motor dan kebutuhan itu akan semakin meningkat, jalanan akan semakin macet, polusi udara meningkat dan masih banyak lagi Konsumsi energi yang berlebihan tentu akan membuat lingkungan semakin tercemar, negara berkembang maupun maju juga memiliki permasalahan seperti ini. Walau pemerintah mereka sudah mengupayakan berbagai usaha namun penduduk semakin tidak terkendali maka bisa saja terjadi pendorong rusaknya lingkungan hidup. Dampak  kebutuhan udara bersih, selain membutuhkan air, makhluk hidup juga butuh udara untuk bernafas. Dengan semakin padatnya penduduk dan perilaku konsumtif atau ingin tampil keren dengan kendaraan terbaru bisa menyebabkan udara bersih menjadi langka Sekarang di kota maupun desa sudah banyak kendaraan bermotor dengan asap yang mengganggu kelangsungan udara bersih. Terlalu banyak kandungan karbondioksida yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor juga buruk bagi kesehatan tanaman, kita harus menanggulanginya dengan cara penghijauan. Kenapa? Karena oksigen dihasilkan oleh proses fotosintesis yang dilakukan oleh tanaman. Untuk dampak kepadatan penduduk terhadap perumahan, semua orang butuh tempat untuk berteduh, jumlah penduduk yang bertambah juga menuntut lahan untuk rumah semakin tinggi. Namun kenyataanya sekarang lahan untuk rumah sudah sulit untuk didapat, banyak dari warga kita mendirikan bangunan tidak resmi atau tempat tinggal sementara yang terbuat dari kardus ataupun plastik.
          Memang kepadatan penduduk cepat atau lambat akan terjadi terlebih di daerah kota besar, seharusnya permasalahan sosial ini bisa diatasi dengan adanya solusi dalam mengatasi kepadatan penduduk. Diantaranya yaitu desentralisasi, yaitu pembangunan yang tidak hanya memusat di kota, namun menyebar ke daerah-daerah. Sehingga penduduk yang ada di daerah pun bisa merasakan perkembangan dalam banyak aspek kehidupan tanpa harus berpindah tempat tinggal ke kota besar. Selain itu adalah adanya modernisasi desa, yaitu pengembangan program pembangunan daerah dengan berbagai kegiatan. Dengan adanya modernisasi desa, penduduk di daerah pun akan menjadi produktif dalam berbagai hal termasuk aspek ekonomi masyarakatnya. Dan masih banyak solusi lainnya yang dapat dilakukan, sehingga kepadatan penduduk yang ada dapat terkontrol sehingga akan terjadi keseimbangan di masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar